Indonesia telah sering berperan aktif dalam berbagai forum internasional terkait dialog antaragama dan perdamaian.
Dengan adanya Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden, diharapkan Indonesia dapat semakin memperkuat perannya dalam mempromosikan harmoni lintas agama, baik di kawasan Asia maupun di dunia.
Hal ini juga diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap citra Indonesia di mata dunia internasional, khususnya dalam isu-isu terkait perdamaian dan toleransi agama.
Baca Juga : Capaian Prestasi Universitas Islam Sultan Agung Tahun 2024
Pelantikan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden bidang Kerukunan Beragama merupakan langkah strategis yang diambil oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat upaya menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang beragam.
Dengan latar belakangnya sebagai pemuka agama yang inklusif, Gus Miftah diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan baik, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di kancah internasional.
Harapan besar ditumpukan kepada Gus Miftah untuk membawa Indonesia sebagai contoh negara dengan kerukunan lintas agama yang kokoh dan damai. (*)
Baca Juga : Profil Prof. Dr. dr. Agung Putra, M.Si.MedKata Kunci : Pelantikan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden bidang Kerukunan Beragama



