Pada 18 Juni 2020, di tengah isu krisis likuiditas Bank Bukopin, Rivan diangkat sebagai Direktur Utama. Dalam waktu singkat, ia berhasil menyelamatkan bank dari ancaman penutupan dengan menggandeng investor asal Korea dan merubah nama bank menjadi KB Bukopin. Ia berhasil mengatasi isu permodalan, likuiditas, dan kepercayaan publik, yang tercermin dalam lonjakan harga saham BBKP dari Rp 83,- menjadi sekitar Rp 700,- per lembar saham. Keberhasilannya dalam meningkatkan peringkat kredit bank menjadi AAA juga merupakan prestasi besar dalam masa jabatannya.
Kepemimpinan di Jasa Raharja
Sebagai Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan Achmad Purwantono melakukan berbagai inovasi dan transformasi. Ia memperkenalkan Mobile Service yang memungkinkan masyarakat untuk mengurus santunan tanpa harus datang langsung ke kantor Jasa Raharja. Sistem ini mempersingkat waktu penyelesaian berkas overbooking rumah sakit menjadi 11 menit 14 detik dan pembayaran santunan rata-rata dalam waktu 1 hari 4 jam.
Baca Juga : RSI Sultan Agung dan Predigti Berkolaborasi Kembangkan Platform E-Learning untuk Tenaga Kesehatan
Rivan juga membangun big data kendaraan dengan mengoptimalkan dashboard untuk pemantauan pembayaran pajak kendaraan bermotor. Di semester kedua masa jabatannya, ia berkolaborasi dengan Kakorlantas dan Dirjen Bina Keuangan Daerah untuk mengaktifkan Tim Pembina Samsat Nasional, yang fokus pada peningkatan kepatuhan pembayaran pajak kendaraan dan penegakan hukum melalui ETLE. Inisiatif ini berdampak positif pada peningkatan pendapatan SWDKLLJ.
Selain itu, Rivan menggagas JR Care, sebuah formulir untuk memastikan standardisasi biaya rawatan korban kecelakaan di rumah sakit dan mengembangkan fitur Jalanku pada aplikasi JRku, yang memberikan informasi lokasi rawan kecelakaan. Ia juga memperkenalkan pembebasan biaya balik nama kendaraan (BBN-2) dan pajak progresif untuk meningkatkan penerimaan pajak kendaraan dan pengkinian data.
Rivan juga menetapkan Standarisasi Diagnosis Cedera, Formularium, dan Kompendium Medis Nasional Jasa Raharja (DC-FKMN-JR) untuk memastikan keseragaman penanganan korban kecelakaan di fasilitas kesehatan. Dengan fokus pada keselamatan berkendara, Rivan dan Jasa Raharja aktif menginisiasi program-program seperti Diseminasi Model Integrasi Pendidikan Lalu Lintas dan Mudik Bersama BUMN.
Baca Juga : Tersisa Kuota 1.838 Jemaah, Pelunasan Biaya Haji Khusus Diperpanjang Hingga 21 Februari 2025Kata Kunci : Rivan Achmad Purwantono, alumni Program Doktoral Ilmu Hukum Unissula ini meniti karir dari seorang bankir profesional hingga menjadi Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero)



