Selama kuliah, Dr. Ahmad tidak sempat aktif dalam organisasi kemahasiswaan karena sudah bekerja sebagai pengacara praktek.
Namun, ia sering berdiskusi tentang isu-isu hukum aktual dengan beberapa hakim, termasuk Prof. Gunarto dan Pak Amin Purnawan.
Perjalanan Karir
Karir Dr. Ahmad dimulai sebagai calon hakim di PN Pekalongan (2002-2005), kemudian sebagai hakim di berbagai pengadilan, termasuk PN Sumbawa Besar, PN Raba Bima, dan PN Kudus.
Ia juga pernah menjabat sebagai Hakim Yustisial di Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI, Wakil Ketua PN Depok, Ketua PN Depok, dan Wakil Ketua PN Bale Bandung, sebelum akhirnya menjadi Ketua PN Pati Kelas IA pada tahun 2024.
Dr. Ahmad menyadari bahwa dunia peradilan tidak terlepas dari tantangan mafia peradilan. Sebagai hakim, ia selalu menjaga integritas dan profesionalisme untuk memastikan tegaknya keadilan dan pengadilan yang bersih.
Pengetahuan tentang program budaya akademik Islam dan generasi khaira ummah sangat berharga bagi Dr. Ahmad. Ia menilai Unissula sangat membantu alumninya dalam mencari pekerjaan, baik melalui kelengkapan persyaratan akademis maupun dukungan dari dosen.
Baca Juga : Tersisa Kuota 1.838 Jemaah, Pelunasan Biaya Haji Khusus Diperpanjang Hingga 21 Februari 2025Kata Kunci : Integritas dan Profesionalisme: Kisah Sukses Dr. Ahmad Syafiq, Ketua Pengadilan Negeri Pati



